DOSEN TAMU

Pada pertemuan kemarin, kelas Psikologi Pengantar Bisnis diisi oleh dosen tamu yaitu Derli Fahlevi, ST, MM. Beliau mulai meniti karir ketika ada seseorang yang menawarkannya sebagai Head of HR Developmental, dimana pada saat itu sangat bertolak belakang dengan background yang dimilikinya sebagai lulusan teknik. Tetatpi beliau menerima tawaran tersebut dan mulailah pada tahun 2011 ia menjabat sebagai Head of HR Developmental. Dan pada saat ini ia menjabat sebagai Head of Business to Business di Transmart Retail. Beliau mengatakan bahwa bekerja pada HR Developmental itu bukan hal yang mudah, karena hal yang ia tangani adalah manusia yang mana memiliki sifat, karakter dan kemampuan yang berbeda-beda.

Beliau mengatakan bahwa jika kita ingin bergabung pada suatu perusahaan, hal yang penting diperhatikan diawal adalah mengetahui visi, misi, strategi dan values. Hal itu penting kita ketahui agar kita tahu apakah hal-hal tadi cocok dengan kita atau tidak. Karena jika visi, misi, strategi dan values perusahaan cocok dengan kita maka itu akan berpengaruh juga pada kinerja kerja dan komitmen kita pada perusahaan. Dan sebaliknya jika kita tidak mengetahui hal-hal penting tadi maka itu juga akan membuat kinerja kerja tidak bagus dan kita tidak memiliki tingkat komitmen perusahaan, dan memungkinkan kita untuk keluar dari perusahaan tersebut. Hal lain yang harus diperhatikan adalah agreement yang diberikan perusahaan pada kita saat ingin bergabung pada perusahaan itu. Kita harus benar-benar memahami apa maksud dari agreement tersebut dan harus tahu apakah kita mampu untuk menyanggupi agreement tersebut.

Selain itu beliau juga menyampaikan mengenai potensi dan kompetensi. Potensi merupakan suatu kemampuan, kesanggupan ataupun daya yang mempunyai kemungkinan untuk bisa dikembangkan lagi menjadi bentuk yang lebih besar. Sedangkan kompetensi merupakan seperangkat pengetahuan, kemampuan, keterampilan dan perilalku yang harus dimiliki, dihayati, dikuasai dan diaktualisasi dalam melakukan tugas.

Kompetensi terdiri dari Attitude (why) yang meliputi ESQ, Knowledge (what) yang meliputi IQ dan Skill (how) yang meliputi PQ. Attitude merupakan sikap pada individu di dalam organisasinya, dalam attitude terkandung nilai Emotional dan Spiritual Quotient yang mana merupakan bagaimana pengendalian emosi individu dan nilai-nilai yang berhubungan dengan hal-hal spiritual (agama). Kemudian knowledge merupakan ilmu pengetahuan yang terkait dengan Intelligence Qoutient pada individu, individu harus tahu apa yang dipelajari dan apa yang harus dilakukannya. Dan skill merupakan keterampilan individu dalam bekerja atau biasa dikenal dengan Physical Quotient, keterampilan ini bisa dilatih dengan prakterk langsung atau learning by doing.


Dan terakhir beliau mengatakan bahwa yang dibutuhkan saat ini adalah suatu inovasi yang mencakup 3 hal, yaitu discovery, inventation dan innovation. Discovery merupakan sesuatu hal yang sudah ada sebelumnya, inventation merupakan sesuatu hal yang belum ada dan innovation merupakan sesuatu hal yang sudah ada yang kemudian diperbaiki dan diperbaharui. Dalam melakukan inovasi kita bisa menggunakan 3 trik yaitu Amati, Tiru dan Modifikasi (ATM).  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

#PBIII - Kompetensi SDM PT. Djarum

Analisis Film Door to Door (2002)

#PBIII - Human Resources Management (Kasus)